Tuesday, June 25, 2019

Review Linux Manjaro

Manjaro adalah distro yang berbasis Arch Linux. Distro ini hanya mendukung prosesor 64-bit. Berbeda dengan distro lainnya dengan sistem fixed release. Manjaro menggunakan sistem rolling release.Arch sendiri terkenal sebagai distribusi yang cepat, kuat dan ringan yang menyediakan akses cutting edge terbaru - dan bleeding edge - software. Hanya saja Arch lebih ditujukan kepada pengguna yang telah berpengalaman. Dengan begitu, secara umum dianggap di luar jangkauan mereka yang tidak memiliki keahlian teknis (atau ketekunan) yang diperlukan untuk mengoprasikannya.

Di Manjaro saya menggunakan enviroment KDE. Seperti ini penampakan KDE :
 Manjaro KDE 

Saya sangat suka dengan UI dari Manajaro KDE, tampilannya sangat modern dan simple dan user friendly bisa dibilang mirip Windows 10 dengan transparent background. Selain tampilannya yang keren ternyata Manjaro ini sangat ramah spek. Saya menginstall distro ini dilaptop low spec saya yang biasa saya jadikan tumbal untuk mengoprek. Dengan spesipikasi AMD A4 5000 1.5 Ghz (4 core 4 thread) dengan radeon HD 8330 dan RAM 4GB. Distro ini saat diawal booting hanya makan RAM sekitar 300mban saja. 

Manjaro sudah disediakan bloatware seperti LibreOffice, Audacious (pemutar musik), VLC Video Player, Firefox web browser, dan juga file explorer bernama Thunar.

Pada Manjaro KDE untuk mendownload atau menginstall software baru bisa menggunakan GUI installer Octopus, berbeda dengan Manjaro dengan environment lainnya yang menggunakan GUI installer bernama Pacman. User juga dapat menggunakan terminal untuk menginstall software seperti pada distro linux lainnya.

Kesan saya sangat menggunakan Distro sangat memusakan karena sangat enteng dijalankan di spek rendah dan juga sudah terdapat software word processing jadi bisa langsung ngetik untuk mengerjakan tugas. Dan juga tidak terdapat bug pada laptop saya saat menggunakan distro ini. Distro ini berada pada nomor 1 di Distrowatch pada pertama kali saya menggunakanya namun, sekarang sudah disaingi oleh MX Linux di tahun 2019 ini.

Related Posts:

  • Review Linux Manjaro Manjaro adalah distro yang berbasis Arch Linux. Distro ini hanya mendukung prosesor 64-bit. Berbeda dengan distro lainnya dengan sistem fixed release. Manjaro menggunakan sistem rolling release.Arch sendiri terkenal sebagai… Read More
  • Windows 10 dengan Light Theme (Build 18282) Microsoft telah merilis Windows 10 insider build 18282, pada build ini Microsoft memperkenalkan fitur baru yaitu Light Theme pada Windows 10 dan juga wallpaper yang cerah. Untuk mengaktifkan tema cerah ini tinggal langsun… Read More
  • Tutorial Root dan Pasang TWRP HP Gunadarma 2018Sebelum mulai saya peringatkan bahwa saya tidak bertanggung jawab atas kerusakaan yang terjadi setelah mengikuti tutorial ini entah itu bootloop, softbrick, hardbrick bahkan menyebabkan kematian diri anda. Just DO WITH YOUR O… Read More
  • Perbedaan BRM dan SLM Manajemen hubungan bisnis (BRM) adalah pendekatan formal untuk pemahaman, mendefinisikan, dan mendukung kegiatan antar-usaha yang terkait dengan jaringan bisnis.Manajemen hubungan bisnis terdiri dari pengetahuan, keteram… Read More
  • ASUS TUF FX505DY | Laptop Gaming Murah DiBawah 12 Juta Yang Worth It! Laptop gaming yang dibekali AMD Ryzem Mobile 2nd Gen H-Series Dengan Performa Gaming yang Ditingkatkan, Lebih Unggul Dibandingkan Kompetitor. Mendukung Radeon FreeSync Dan Berbagai Fitur Unggulan Asus TUF Gaming. Buat kal… Read More

0 comments:

Post a Comment